Berkontribusilah untuk Sulamul Huda

Indah, menyenangkan dan terkadang menjengkelkan itu rasa yang tercampur dalam hati seorang santri ketika mengingat proses belajar di pondok. Ya, itulah sebuah perasaan manusia.Senang ketika mendapat suasana atau hal-hal yang dapat membuat hati ini berbunga-bunga, bangga ketika mendapat juara baik pribadi atau mewakili pondok dalam sebuah perlombaan. menjengkelkan ketika mendapat hukuman, apalagi dihukum oleh bagian keamanan yang garang-garang termasuk juga bagian bahasa atau belum bisa membuat pondok juara dalam sebuah perlombaan.
Kini kita sudah jauh dari Sulamul Huda, jauh meninggalkannya mengejar cita-cita kita dan kini cita-cita itu pun sudah si depan mata, bahkan sudah di tangan. timbul satu pertanyaan dari relunghati yang dalam, sudahkah saya berkontribusi untuk pondok, meskipun hanya dengan do'a ? yang selama ini pondok sudah memberi kepada kita banyak hal, baik ilmu dan pengalaman.
Ikhwah, mari kita luangkan waktu untuk membantu pondok, hitung-hitung kita niatkan beribadah kepada Alloh dan untuk kemajuan dakwah ini.
Ikhwah, mari bergandeng tangan, kita satukan niat untuk bersama-sama membangun pondok dan dakwah islam.
Jadikanlah ridho Alloh sebagai tujuan kita.